SUKSES DAN BERDAYA: Melalui dukungan penuh Bupati Ogan Ilir (OI) Panca Wijaya Akbar, SH yang diwakili oleh Wakil Bupati OI H Ardani, SH, MH, Ketua PP IGI Danang Hidayatullah, Pengelola Yayasan Guru Belajar (YGB) Maman Basyaiban, Kepala BPMP Sumsel Aria Ahmad Mangunwibawa, S.Psi, MSi, Kepala Balai Guru Penggerak (BGP) Sumsel, Dra. Ohorella Erma, MIkom, serta semua pihak yang berpose sesaat setelah acara pembukaan Perhelatan Temu Pendidik Nusantara Daerah (TPND) XI IGI Ogan Ilir yang diselenggarakan di Gedung BPMP Sumsel Indralaya Ogan Ilir, Minggu (14/7/2024) berlangsung sukses.
TABLOID-DESA,COM, OGAN ILIR SUMSEL—Luar biasa spektakuler perhelatan akbar berupa Temu Pendidik Nusantara Daerah (TPND) XI yang digelar di Kabupaten Ogan ilir (OI) Sumsel berhasil menghadirkan kurang lebih 400 peserta. Suasana semarak mewarnai Balai Penjaminan Mutu Pendidikan (BPMP) Provinsi Sumatera Selatan Indralaya, Minggu (14/7/2024).
Ratusan pendidik dari berbagai jenjang berkumpul dalam kegiatan TPND XI yang diinisiasi oleh Yayasan Guru Belajar (YGB) di Jakarta berlangsung pada 50 kabupaten/kota Se-Indonesia. Luar biasa membanggakan dengan berbagai persiapan dan perjuangan yang luar biasa, Kabupaten OI terpilih mewakili Provinsi Sumsel untuk even berskala nasional tersebut. Para guru tersebut bertukar ide dan strategi demi mewujudkan pendidikan berkualitas bagi generasi penerus bangsa.
GELIAT KREATIFITAS SISWA: Tak kalah dengan generasi penerus dari berbagai daerah ternyata para siswa SD, SMP dan SMA di Kabupaten OI memiliki kreatifitas luar biasa. Dengan berbagai produk yang mereka hasilkan seperti pada stand yang ditinjau Wabup OI, H Ardani, SH, MH dan para pejabat lainnya.
Acara yang dikoordinatori oleh Mursidati, SPd dan didukung penuh oleh kepanitiaan yang solid di bawah pimpinan Ketua Ikatan Guru Indonesia (IGI) Kabupaten OI Sapto Abadi, MPd tersebut dikawal dengan binaan Ketua Pengarah yakni Dewan Pembina IGI OI Sarono P Sasmito, SPd. Bukan hanya itu Kepala Balai Penjaminan Mutu Pendidikan (BPMP) Sumatera Selatan Aria Ahmad Mangunwibawa, SPsi, M.Si serta kepala Balai Guru Penggerak (BGP) Sumsel Dra. Ohorella Erma, MIkom serta Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten OI, Sayadi, S.Sos juga memberikan dukungan penuh. Lebih lengkap dari Bupati OI Panca Wijaya Akbar, SH juga memberikan dukungan penuh dengan mengutus Wakil Bupati Ogan Ilir, H. Ardhani, S.H., M.H. untuk membuka acara acara tersebut secara resmi.
Acara yang berlangsung semarak di Gedung Garuda yang refresentatif tersebut diwarnai dengan backdrop Videotrone yang semarak. Acara dimulai dengan registrasi peserta dan persiapan, kemudian dimeriahkan dengan penampilan pencak silat dari SDN 02 dan Tari Mapak Raje dari SMAN 1 Payaraman Ogan Ilir. Suasana kian semarak saat para peserta menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Mars IGI, dilanjutkan dengan pembacaan doa yang dipimpin oleh Ustadz Muttaqin ST.
Dalam laporannya Mursidati mengemukakan, rasa terimakasih yang luar biasa kepada Wakil Bupati H Ardani SH, MH atas nama Bupati Ogan Ilir Panca Wijaya Akbar SH yang bersedia hadir untuk membuka acara tersebut secara resmi.
Perjuangan kami sebagai guru penggerak,dan para guru yang tergabung dalam Ikatan Guru Indonesia (IG) Kabupaten Ogan Ilir sehingga berhasil menjadi satu dari 50 kabupaten kota se-Indonesia yang ditunjuk oleh Yayasan Guru Belajar (YGB) untuk menyelenggarakan Temu Pendidik Nusantara XI di Kabupaten Ogan Ilir sekaligus mewakili 17 kabupaten kota se-Sumatera Selatan memperoleh sambutan luar biasa dari pemkab OI.
Sedangkan kegiatan yang digelar pada momen itu berupa Talkshow Pendidikan, Kelas Pendidik, Kelas Penggerak dan Cerdas Cermat Guru (Guru) dan Pameran Karya Siswa. Semu aitu diharapkan menjadi wahana para guru bisa berkumpul untuk bertukar pengalaman dan ide-idenya termasuk para siswa menunjukkan karya dan prestasinya, ujar Wanita yang juga Kepala Sekolah SDN 7 Indralaya Utara Kabupaten OI ini.
Sementara itu Maman Basyaiban mewakili Panitia TPN Pusat sangat bergembira dan mengapresiasi luar biasa atas kesuksesan penyelenggaraan kegiatan itu. Hal senada juga dikemukakan oleh Pimpinan Pusat IGI Danang Hidayatullah yang sangat bergembira dengan keberhasilan PD IGI Kabupaten OI berhasil menggelar kegiatan berskala nasional.
“Ini menunjukkan IGI OI berisi SDM berkualitas handal dan solid dalam menggerakkan roda organisasi,” ujarnya.
Sementara itu Wakil Bupati H Ardani SH, MH atas nama Bupati Ogan Ilir Panca Wijaya Akbar SH dalam sambutanya memberikan apresiasi yang sangat luar biasa pada para guru penggerak, dan para guru yang tergabung dalam Ikatan Guru Indonesia (IG) Kabupaten Ogan Ilir yang telah berhasil memperjuangkan Kabupaten Ogan Ilir menjadi satu dari 50 kabupaten kota se-Indonesia sehingga ditunjuk oleh Yayasan Guru Belajar (YGB) untuk menyelenggarakan Temu Pendidik Nusantara XI di Kabupaten Ogan Ilir sekaligus mewakili 17 kabupaten kota se-Sumatera Selatan.
Prestasi membanggakan ini diperoleh melalui perjuangan panjang dan kerja keras oleh tim dalam mempersiapkan segala sesuatunya sehingga memperoleh penilaian yang tinggi oleh Yayasan Guru Belajar (YGB) di Jakarta sebagai penginisiasi Acara Temu Pendidik Nusantara yang merupakan ajang para guru dan para pendidik untuk saling bertemu dan saling berkonsultasi antar sesama tenaga pendidik, ujar pria yang ternyata sebelum menjadi Wakil Bupati pernah mengajar di Yayasan IBA, beberapa sekolah lain dan di UIN Raden Fatah saat masih Bernama IAIN.
Sesuai dengan tema TPN XI Pemimpin Pendidikan yang Berdaya peran para guru dalam meningkatkan Sumber Daya Manusia sangat penting, untuk itu kami mengharapkan untuk bersama sama secara serius menjalankan profesi sebagai tenaga pendidik dan menjadi pemimpin Pendidikan yang berdaya. Tentu saja Temu Pendidik Nusantara (TPN) yang diselenggarakan oleh para guru yang tergabung dalam Ikatan Guru Indonesia (IGI) Ogan Ilir ini sangat strategis untuk peningkatan pendidikan di Ogan Ilir, tambahnya.
Menjadi guru itu bukan sekadar profesi, menjadi guru itu adalah pengabdian dan sebuah kebanggaan, mari jadi guru yang dicintai oleh murid-muridnya.
Para siswa selain membutuhkan ilmu dan materi, mereka juga membutuhkan cinta dan kasih sayang, baik itu dari orang tuanya di rumah, maupun dari para gurunya di sekolah, oleh karena itu mari para guru baik dari jenjang SD, SMP dan SMA di Ogan Ilir untuk senantiasa memberikan perhatian kepada murid-muridnya.
Anak-anak kita ini yang dibutuhkan tidak hanya ilmu dan materi, mereka juga sangat butuh perhatian dan kasih sayang dari orang tua dan juga para gurunya, jadi mari kita penuhi kebutuhannya, agar anak-anak kita bisa tumbuh dengan normal dan Bahagia dan menjadi pemimpin di masa depan, ujarnya sesaat sebelum membuka kegiatan secara resmi ditandai dengan pemukulan gong.
MUDA DAN KAYA GAGASAN: Kondisi itulah yang tercermin dari sosok Maman Basyaiban, Pengelola Yayasan Guru Belajar (YGB) yang memprakarsai kegiatan TPN ini dan berlangsung secara terorganisasi di 50 kabupaten kota se-Indonesia.
Acara dilanjutkan dengan Talk Show menghadirkan narasumber ternama seperti Wakil Bupati Ogan Ilir, Kepala BPMP Sumsel, Aria Ahmad mangunwibawa, SPsi, MSi, Kepala BGP Sumsel, Dra. Ohorella Erma, Mikom, Kadin Disdikbud OI, diwakili Supangat, KaKemenag OI diwakili Kasi Penmad Hazdi, MPd, dan Ketua IGI, Danang Hidayatullah, Pengelola YGB, Maman Basyaiban Pusat yang dipandu oleh moderator Sarono P Sasmito. Peserta Talkshow sangat antusias menanggapi dan melontarkan berbagai pertanyaan dan apresiasi atas semua materi yang diutarakan oleh para naras umber sampai usai. Kemudian bagi yang ingin memperdalam praktik terbaik dalam dunia pendidikan, Kelas Berbagi hadir dengan dua pilihan: Kelas Pendidik bersama narasumber Juwairia, M.Pd dan Novita, S.Pd., dimoderatori oleh Septi Liana dan Febrina; dan Kelas Penggerak dengan narasumber Lulaina Aftorina, S.Pd., Ayu. Rizky., Fitrianti, S.Pd., Curlenius TS, S.Pd., dan Helen, dipandu oleh Septi Adhari.
Beasiswa dan Kreasi Membangun Generasi Unggul
Tak hanya ilmu dan pengalaman, TPN XI Daerah Ogan Ilir juga memberikan apresiasi kepada ge nerasi muda berprestasi. Pemberian Bantuan Beasiswa kepada 3 siswa dari Yayasan GuruBelajar menjadi bukti komitmen dalam menumbuhkan tunas-tunas harapan bangsa. Sebagai penutup acara, Panggung Kreasi Murid menampilkan Tari Indang yang dibawakan dengan penuh semangat oleh para siswi sekolah SDN 7 Indralaya Utara pimpinan Mursidati, S.Pd., memukau para peserta dan menjadi pengingat akan kekayaan budaya bangsa yang harus dilestarikan.
Adu Cerdas dan Semangat Kebersamaan
HEBOH: CCG yang berlangsung sampai sore benar-benar menyulut kehebohan (foto atas), salah satu regu fokus memilih jawaban (foto tengah) Pejabat yang mewakili Kadisdik OI Supangat dan Koordinator TPND XI IGI OI Mursidati, Spd tengah diskusi sembari menyaksikan kehebohan CCG..
Puncak acara TPN XI Daerah Ogan Ilir adalah Cerdas Cermat Guru yang diikuti oleh para pendidik dari berbagai jenjang. Ajang ini menjadi momen adu pengetahuan dan semangat para guru dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Ogan Ilir.
Lebih dari sekadar kegiatan, TPN XI Daerah Ogan Ilir diharapkan dapat menjadi wadah bagi para pendidik untuk saling menginspirasi dan bersama-sama menciptakan perubahan positif di dunia pendidikan. Seperti yang disampaikan oleh Wakil Bupati Ogan Ilir, Bpk. H. Ardhani, SH,MH, dalam sambutannya, “Melalui TPN XI ini, para pendidik dapat meningkatkan kompetensi dan profesionalismenya, sehingga dapat memberikan pelayanan pendidikan yang terbaik bagi anak bangsa.”
ENERGI BERLIMPAH: Luar biasa semangatnya koordinator dan anggota panitia ini tetap semangat dan energik meski acara telah usai. Tampak mereka foto bersama dengan pengelola Yayasan Guru Belajar (YGB) Maman Basyaiban, Anggota Dewan Pembina IGI OI, Sarono P Sasmito, SPd, Ketua PD IGI OI, Sapto Abadi, MPd dan Koordinator TPND XI IGI OI Mursidati, SPd sesaat setelah CCG resmi sampai pada momen pungkasan.
Suksesnya acara TPN XI Daerah Ogan Ilir tak lepas dari kerjasama berbagai pihak, termasuk panitia, narasumber, peserta, dan seluruh pihak yang terlibat. Semangat para pendidik untuk meningkatkan mutu pendidikan di Ogan Ilir patut diapresiasi dan diharapkan dapat terus berkontribusi dalam mewujudkan generasi muda yang cerdas dan berkarakter.
Laporan Kontributor: Juwairia, MPd
Editor: Sarono P Sasmito
