Tabloid-DESA.com – JAKARTA – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan, jumlah wisman ke Indonesia meningkat menjadi 2,25 juta pengunjung dari Januari hingga Maret 2023, naik 508,87 persen dari periode yang sama tahun 2022.
“Ini sesuai dengan proyeksi kami dan kami bersyukur angka ini melebihi target karena jumlah penerbangan dan kursi yang tersedia terus meningkat,” kata Menparekraf Sandiaga dalam keterangan tertulisnya. Diterima di InfoPublik, Jakarta, Rabu (5 Maret 2023).
Sebelumnya, Menparekraf Sandiaga mendapat tambahan target baru wisman di Indonesia mencapai 8,5 juta pada 2023. Target ini diperkuat 1,1 juta saat Kementerian Pariwisata dan Industri Kreatif diberi tugas pertama menyambut wisman pada Januari 2023. 7.4 juta pada tahun 2023.
“Awalnya target kami 7,4 juta wisman. Mungkin karena momentumnya terlihat lebih kuat, jadi kami meningkatkan 8,5 juta menjadi satu juta. Kita harus terus mencari. Jika Anda mengalikannya dengan empat perempat, jika Anda mengalikannya dengan 2,5 juta pada akhir tahun, jumlahnya bisa mencapai 9 juta.
Namun, Menparekraf Sandiaga mewanti-wanti penurunan wisatawan mancanegara akibat off season. “Tapi setelah musim panas juga akan ada musim yang dinanti-nantikan sebelum musim utama akhir tahun ini. Target tersebut sejalan dengan perkiraan dan kami yakin bahwa 4,4 juta lapangan kerja baru akan tercipta di tahun 2024. Kami sedang sangat optimis,” ujarnya.
Sebelumnya, Badan Pusat Statistik (BPS) pada Selasa (2 Mei 2023) mencatat kunjungan wisman ke berbagai daerah di Indonesia pada Maret 2023 mencapai 809.960 orang, naik 15,39 persen dari bulan sebelumnya.
Wisman yang berkunjung ke Indonesia pada Maret 2023 didominasi Malaysia sebanyak 124,62 ribu kunjungan (15,39 persen); Singapura 111,26 ribu kunjungan (13,74 persen); Australia 96,16 ribu (11,87 persen); Timor Timur 63,59 ribu (7,85 persen); dan Tiongkok 51,97 ribu (6,42 persen). (*)