Luar Biasa, SMK Yabos Magnet Baru Pendidikan Kejuruan di Karangagung Ilir: Melepas Lulusan Perdana Sekaligus Bersiap Luncurkan Jurusan Baru

 

HADIRI PELEPASAN SISWA SMK YABOS:  Hadir pada kesempatan itu Ketua Yayasan Yabos sekaligus Camat Karangagung Ilir Siti Kamsiatun, MPd, Wakil Ketua DPRD Banyuasin Sukardi, SP, MSi, Syarif Hidayatullah Askolani Putra Duta Anti Narkoba Kabupaten Banyuasin, Danramil, Bhabinkamtibmas Puguh Wirawan, Pemimpin Redaksi Swarnanews dan Tabloid Desa Sarono P Sasmito, Dosen Universitas Muhammadiyah Palembang, Sri Yanti SPd, MPD, Kasi PPD, Umiyati PKK kecamatan, Abu Soli Ponpes Darusalam, Kepala desa Karangsari, Jati Sari, Sri Agung, Sumber Rezeki dan Tabala Jaya, ratusan undangan mulai dari orangtua wisudawan, siswa siswi.

TABLOID-DESA.COM, BANYUASIN Luar biasa. Meski baru seumur jagung baru berusia tiga tahun, namun SMK Yabos (Yayasan Alfarizi Boarding Schooll) benar-benar menjadi magnet baru sekolah kejuruan di wilayah ini. Di pelepasan lulusan angkatan perdana ini meski baru menamatkan 16 lulusan namun untuk debut berikutnya dengan adanya jurusan baru saat ini telah mendaftar untuk menjadi siswanya sebanyak 40 siswa meski penerimaan siswa baru belum berakhit.

ATRAKSI SILAT oleh siswa siswi SMK Yabos

Pengukuhan dan perpisahan siswa kelas XII SMKK sekaligus alumni ke 1 dengan tema Asa nan kian terasa unforgettable ini berlangsung di kampus sekolah tersebut di Desa Sri Agung Kecamatan Karang Agung Ilir Kabupaten Banyuasin Sumatera Selatan, Sabtu (3/6/2023).
Acara tersebut berlangsung sangat meriah dan terencana dengan baik. Hadir pada kesempatan itu Ketua Yayasan Yabos sekaligus Camat Karangagung Ilir Siti Kamsiatun, MPd, Wakil Ketua DPRD Banyuasin Sukardi, SP, MSi, Syarif Hidayatullah Askolani Putra Duta Anti Narkoba Kabupaten Banyuasin, Danramil, Bhabinkamtibmas Puguh Wirawan, Pemimpin Redaksi Swarnanews dan Tabloid Desa Sarono P Sasmito, Dosen Universitas Muhammadiyah Palembang, Sri Yanti SPd, MPD, Kasi PPD, Umiyati PKK kecamatan, Abu Soli Ponpes Darusalam, Kepala desa Karangsari, Jati Sari, Sri Agung, Sumber Rezeki dan Tabala Jaya, ratusan undangan mulai dari orangtua wisudawan, siswa siswi.

ALUMNI FOTO BERSAMA dengan Wakil Ketua DPRD Banyuasin Sukardi SP, MSi dan Camat Karang Agung Ilir, Siti Khamsiatun MPd

Acara yang dipandu dua siswa mempergunakan bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris tersebut dimulai dengan atraksi silat Setiahati Terate. Kemudian Lagu Kebangsaan Indonesia Raya dan Mars SMK. Para siswa tersebut kelihatan sangat terlatih dalam melakukan peragaan sehingga membuat decak kagum hadirin. Kemudian dilanjutkan dengan Tari Tanggai. Setelah itu dilanjutkan dengan laporan Ketua Panitia Pelaksana Nur Sodiq, lalu Sambutan Kepala SMK Yabos Sulistio SPd.
Sulistio mengucapkan selamat kepada para siswa SMK Yabos yang telah menyelesaikan pendidikan dengan baik. Mereka berhasil lulus ujian kompetensi di hadapan Penguji BPP Pertanian Kecamatan TanjungLago dan berhasil lulus 100 persen.
Bukan hanya itu, tambah Sulistio, pihaknya bekerjasama dengan Balai Latihan Kerja (BLK) Kabupaten Banyuasin dan 16 siswa yang dikirim lulus semua. Mereka memiliki keahlian servis AC, kompetensi menjahit, las dan kompetensi servis kendaraan ringan untuk bisa buka bengkel. Raihan tersebut berhasil mengubah paradigm berpikir masyarakat yang memandang sepele keberadaan SMK. Untuk menjawab kebutuhan masyarakat lembaga pendidikan ini juga mengajukan jurusan baru pertanian dan otomotif kendaraan ringan sehingga sudah 40 siswa yang masuk mendaftar. Untuk perkembangan ke depan pihaknya meminta bantuan kepada Wakil Ketua DPRD Banyuasin Sukardi, SP, MSi yang hadir saat itu. Sukardi menyatakan untuk SMK pengelolaannya masuk ranah Provinsi Sumsel namun dirinya siap membantu sarana prasarana dalam waktu dekat berupa lapangan bola voley senilai Rp50juta. Di sisi lain untuk siswa berprestasi, Siti Kamsiatun memberikan fasilitas kuliah gratis di Universitas Terbuka (UT). Sedangkan Sukardi mendorongnya karena UT termasuk universitas negeri atau kalau mau masuk universitas swasta usahakan dengan akreditasi B.

Duta Anti Narkoba Syarif Hidayatullah Askolani Putra saat memotivasi lulusan.

Kemudian tampil pemuda belia yang juga Duta Anti Narkoba Syarif Hidayatullah Askolani Putra. Dalam sambutannya dia mengucapkan selamat kepada 16 siswa siswi alumni pertama. Moga ilmu dan keterampilan bermanfaat bagi dirinya dan masyarakat. “Untuk itu kalian harus kreatif dan inovatif,” ujar putra sulung Bupati Banyuasin Askolani ini.
Untuk memperoleh berkah di acara itu juga dibacakan ayat suci alQuran oleh Alfan Ibnu Dakwan yang membacakan beberapa ayat surah Ar Rahman kemudian dilanjutkan dengan doa yang dipimpin oleh Ahmad Fauzi.
Usai itu dilanuutkan dengan prosesi pelepasan siswa kelas 12 dipandu Fadhilah Rizkiani. Suasana yang tadinya berlangsung khidmat dan hening menjadi semarak ketika pendidik ini mengajak hadirin semua untuk bertepuk tangan. Lalu tampil Tari Kreasi oleh siswa siswi SMK Yabos Kelas 10 dan 11. Menurut Rizki SMK yang bernaung di bawah Dirjen Vokasi mendidik dan membekali SDM yang hebat. Kemudian tampil Saiful Rohman yang memberikan kesan dan pesan sebagai adik kelas. Dia mengucapkan selamat atas kelulusan kakak kakak kelas 12.
“Terus berjuang di tengah masyarakat. Mohon maaf ketika saat berinteraksi ada salah dan khilaf,” ujarnya sendu.
Usai itu dilanjutkan dengan pembacaan SK kelulusan oleh Rohmanul Arif. Ke-16 orang yang dinyatakan lulus ditetapkan di Sri Agung 3 Juni 2023 dikukuhkan dan dilepaskan oleh pihak sekolah yakni Ketua Yayasan Siti Khamsiatun MPd. Ke-16 siswa yang dinyatakan lulus yakni Andi hermansyah dengan predikat sangat memuaskan, Candra Susanto dari Desa Karang Sari Predikat baik, Ganda Supriadi predikat memuaskan, Diki Santoso bin Poniman predikat sangat memuaskan, Fadhilah Anggraini predikat memuaskan, Guntur Fernando dari Desa Jati Sari predikat baik, Ali Mustofa predikat memuaskan, M Alfiansyah predikat , memuaskan, M Irwan Saputra bin Damsir predikat baik, Muslimin bin Yusuf predikat baik, Ramadhan Dwialfianto predikat sangat memuaskan, Rahmat Julianto predikat sangat memuaskan, Syaifudin Abdul Aziz sangat memuaskan, Slamet bin Kartoyo sangat memuaskan, Ushuludin predikat baik, Wahyu Saputro dari Desa Sri Agung predikat memuaskan.
Siswa berprestasi diraih oleh Rohmat Ferdianto peringkat kedua, Slamet peringkat pertama yang langsung diberikan apresiasi oleh Wakil Ketua DPRD Banyuasin Sukardi, SP, MSi. Lulusan ini juga akan menerima beasiswa penuh dari UT.
Yayasan yang beroperasi kurang lebih tiga tahun ini dipelopori oleh Siti Khamsiatun SPd, MPd, didukung oleh Jaka Semeru, Rakiman dan tenaga lainnya di Yayasan Yabos. Usai itu dilanjutkan dengan Gema Janji alumni dipandu olehDiki Santoso. Lalu kesan dan pesan alumni oleh Wahyu Samudro. Lulusan ini menyatakan terimakasih atas ketulusan bapak ibu guru memberikan ilmu dan keterampilan sehingga mereka dapat lulus dan memperoleh ilmu dan keterampilan terbaik.
Kemudian para lulusan memperoleh pembekalan dari Ketua Yayasan Yabos Siti Khamsiatun MPd. Dia mengharapkan para lulusan agar dapat mengamalkan ilmunya dengan baik. Sedangkan untuk kemajuan sekolah pihaknya meminta bantuan kepada Wakil Ketua DPRD Banyuasin Sukardi yang hadir.
Tak kalah menarik kemudian pembekalan dari Syarif Hidayatullah Putra Askolani sebagai Duta Anti Narkoba. Dia mengajak agar lulusan SMK Yabos inovatif dan kreatif agar sukses. “Kalian legenda sekolah karena kalian yang mengukir sejarah. Jangan lupakan jasa guru. Hornati guru agar berkah,” tegasnya. Di samping itu dia berpesan agar kita semua menjauhi Narkoba.

 

Wakil Ketua DPRD Kabupaten Banyuasin Sukardi, SP MSi saat memberikan motivasi

Pada pungkasan acara Wakil Ketua DPRD Banyuasin Sukardi memberikan motivasi berapi-api. Dia mengharapkan semua lulusan harus melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.
Di samping it uterus berusaha untuk terus berjuang dengan dukungan orangtua sehingga bisa melanjutkan kuliah. “Tidak ada kata berhenti menimba ilmu. Saya dulu juga tidak pernah bermimpi menjadi anggota DPRD dengan ridho Allah dan perjuangan ternyata bisa berhasil.” ujarnya.
Dia mengajak misalnya para lulusan bertekad 15 tahun ke depan jebol S3 di Unsri. “Tak enteni 5 tahun ke depan dadi opo (Saya tunggu 5 tahun ke depan kalian jadi apa),” ujarnya dalam bahasa Jawa.
Dia juga mengisahkan dirinya dulu hanya pemudan tukang mincing belut, mincing burung dan lainnya tak terbayang bisa seperti sekarang. Man jada wa jada berusaha bersungguh sungguhlah maka dirimu akan berhasil, tegasnya.
Acara diakhiri dengan ucapan selamat kepada para siswa, kemudian para siswa saling bersalaman dengan orangtua masing-masing dan undangan semua.

Foto: Sri Yanti, SPd, MPd
Teks/Editor: Sarono P Sasmito