TUNTAS: Langkah untuk menyerap aspirasi masyarakat yang tinggal di 7 dusun di Desa Tambahasri Tugumulyo Musi Rawas Sumatera Selatan tuntas dilakukan. Melaui langkah itu diharapkan usulan program dari masyarakat baik bersifat fisik, sosial maupun program lain agar dapat diakomodir oleh pemerintah dan direalisasikan.
TABLOID-DESA,COM, TUGUMULYO MUSI RAWAS—Sebagai bagian dari langkah untuk menyerap aspirasi masyarakat, Pemerintah Desa Tambahasri Tugumulyo Musi Rawas menggelar Musyawarah Dusun (Musdus) secara menyeluruh pada tujuh dusun dalam administratifnya.
Musdus perdana digelar dusun 6, di rumah kepala dusun Azis. Musdus merupakan forum musyawarah yang dilakukan di tingkat dusun untuk membahas aspirasi, gagasan, permasalahan, dan kebutuhan masyarakat. Musdus juga merupakan tahapan yang harus dilalui sebelum Musyawarah Desa (Musdes). Musdus di Desa Tambahasri Tugumulyo Musirawas Sumatera Selatan dilaksanakan tanggal 13-19 September 2024.
SERAP ASPIRASI: Musdus di Dusun 5 di Kediaman kadus 5 Syaiful Hayat berlangsung dalam suasana penuh kekeluargaan dan saling memberikan masukan untuk kemajuan dusun.
Kemudian dilaksanakan Musdus hari kedua di dusun 2, di kediaman Kepala Dusun Anuwari. Hadir dalam momen itu kepala desa Subagiyo, perangkat desa, kepala Dusun, BPD, tokoh masyarakat, tokoh adat, tokoh agama, tokoh perempuan, karang taruna.
Agar semua dusun memperoleh waktu untuk menggelar musdus maka pelaksanaannya secara bergantian di setiap dusun sesuai jadwal yang sudah ditentukan oleh pemerintah desa. Musdus itu juga dilaksanakan setiap tahun sebagai ajang musyawarah untuk memecahkan berbagai masalah yang ada di dusun seperti pembangunan, sosial, budaya dan kesehatan. Sesuai dengan jadwal Musdus di Desa Tambahasri diawali dari dusun 6, kemudian ke dusun 2, 4, 3, 5,dan diakhiri di dusun 7 pelaksanaannya juga berjalan tertib dan lancar.
Musdus di Dusun 4 juga berlangsung dengan baik dan dinamis dalam mmeberikan berbagai masukan program.
Hasil musdus berupa usulan, gagasan dari seluruh masyarakat ditampung kemudian disampaikan di musdes dan dimusyawarahkan. Acara musdes untuk memutuskan apa yang menjadi skala prioritas yang akan dibawa lagi di acara Musrenbang di tingkat kecamatan. Hasil Musdus di setiap dusun berbeda-beda sesuai kebutuhan wilayah masing-masing.
Kepala Desa Subagiyo mengharapkan apa yang kita usulkan dan menjadi prioritas semoga bisa terealisasi. Kalaupun belum bisa tahun anggaran ini semoga tahun depan, ujarnya, karena masa kepemimpinannya masih panjang dan ini baru berjalan satu tahun. Untuk itu kita jangan bosan-bosan mengusulkannya. Dengan perjuangan yang gigih untuk mengusulkan program atau pun pembangunan fisik di desa kita harapkan suatu saat bisa terealisasi semuanya dengan baik, harapnya optimis.
Laporan Wartawan: Hosiaroba
Editor: Sarono P Sasmito
