Tabloid-DESA.com SEKAYU – Sebagai bentuk realisasi perwujudan Permata Muba dan Muba Smart salahsatunya dalam kebutuhan Primer Masyarakat Tentang ketersediaan air bersih, Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin jajaki kerjasama dengan perusahaan air minum Grundfos Lifelink Denmark.
Untuk diketahui, seperti dikutip dalam Website resminya, perusahaan Grundfos ini menggunakan sistem, LIFELINK yakni terdiri dari satu titik air bersih dengan pompa bor sumur selam, dengan serapan energi dari panel surya. Selanjutnya dilengkapi dengan unit penyadapan otomatis, dimana penduduk desa mengetuk air dan membayar dengan sistem pembayaran tertutup berdasarkan smartcard.
Selain itu, Grundfos LIFELINK bertanggung jawab penuh atas layanan dan pemeliharaan sistem. Melalui sistem pemantauan jarak jauh, tim layanan teknis dapat mendeteksi adanya kerusakan dan segera bereaksi. Dengan demikian LIFELINK memastikan pasokan air yang andal dan berkelanjutan.
Untuk menerapkan Pengelolaan sistem air bersih itu, Pemkab Muba tidak ragu-ragu Gaet perusahaan air minum terbesar di Denmark tersebut yang diinisiasi langsung Plt Bupati Muba Beni Hernedi dalam pertemuan serta mendengarkan penjelasan secara langsung dari pihak perusahaan di Graha Intirub Jakarta, Selasa (27/2).
Dalam pertemuan tersebut, Plt Bupati Muba menerangkan, penjajakan kerjasama dengan Grundfos Lifelink sebagai penyediaan solusi air bersih yang langsung siap diminum untuk masyarakat Muba.
“Kerjasama ini akan segera kita tindak lanjuti dengan mengundang pihak Grundfos Lifelink ke kabupaten kita, untuk meninjau sekaligus kita tentukan area mana yang akan kita jadikan pilot project” ujar Beni.
Beni menambahkan, setelah itu juga akan disepakati program kerjasama tersebut.
Sementara itu, WUP Business Direktur Grundfoss Lifelink, Allan Jessen menuturkan perusahaan yang mereka kelola dapat memberikan solusi yang dibutuhkan Pemkab Muba dalam pemenuhan air minum.
“Jika terlaksana, Kabupaten Muba merupakan kabupaten pertama di Indonesia yang bekerjasama dengan perusahaan kami,” kata Allan.
Lebih lanjut Allan menjelaskan, air minum yang dihasilkan melalui pengolahan dari instalasi Grundfos Lifelink Water Solutions telah memenuhi standar kesehatan.
“Untuk pengolahan air minum yang kami kerjakan selain dapat memanfaatkan air dari sungai dan danau, juga dapat memanfaatkan air dari banjir, dengan waktu yang singkat dapat diproses jadi air bersih yang bisa diminum,” tambahnya.
Hadir dalam pertemuan itu, Direktur PDAM Tirta Randik Sekayu Firdaus L Dien, Plt. Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Muba Dicky Meiriando, Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman Mursalin, dari pihak Grundfos Lifelink, Peter Todbjee Hensen Grandfos Indonesia Sules Manager, Reini Andrianti WUP Business Controller.
