ORMAS LASKAR MERAH PUTIH HARUS MEMBANGUN PROGRAM KETAHANAN PANGAN

TABLOID-DESA.COM, PALEMBANG – Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) H Herman Deru mengajak  Badan Pengurus Laskar Merah Putih (LMP) Sumsel  membuat  program khusus dalam membangun ketahanan pangan  daerah sebagai antisipasi terjadinya rawan pangan.

“Ormas Laskar Merah Putih bisa membuat program khusus tentang ketahanan pangan,  untuk antisipasi terjadinya rawan pangan,”  harap   Herman Deru saat menerima audiensi  pengurus  Laskar Merah Putih Sumsel, di Ruang Tamu Gubernur, Jumat (23/12) pagi.

Laskar Merah Putih  lanjut Herman Deru merupakan   Organisasi Kemasyarakatan (Ormas) yang aktif,  terbukti dengan sejumlah kegiatan sosial kemasyarakatan yang telah dilakukannya selama ini.

“Telah banyak yang diperbuat oleh tim Laskar Merah Putih, saya sendiri pernah menghadiri berbagai kegiatan yang telah diadakan,” ungkapnya.

Dirinya menilai, setiap Ormas harus memiliki program dan kegiatan yang ditonjolokan, memberikan kontrubusi besar dikalangan masyarakat dan mendukung berbagai program pemerintah salah satunya Gerakan Sumsel Mandiri Pangan (GSMP).

“Setiap ormas harus tetap terpupuk dengan baik melalui program  kerjanya,  salah satunya bagaimana   mengubah mindset masyarakat dengan program GSMP,” ucapnya.

Disamping itu juga, Herman Deru mengapresiasi kerja keras tim Laskar Merah  Putih dalam mensukseskan program Vaksin di Sumsel.

“Disaat Pemerintah tengah getol mensukseskan vaksin  di Indonesia, Lasakar Merah Putih telah menjadi partner pemerintah dalam mensukseskan vaksin kala itu. Terimakasih atas partisipasinya,”  tandasnya.

Sementara itu Ketua Laskar Merah Putih Sumsel, Edwar Juliartha mengatakan audiensi yang dilakukan pihaknya bertujuan untuk meminta ketersedian Gubernur Sumsel sebagai Penasihat Laskar Merah Putih Sumsel untuk meresmikan Kepengurusan Laskar Merah Putih Sumsel.

Dia menegaskan, sejak diberi mandat pada bulan April 2022 oleh Pengurus Laskar Merah Putih Pusat, Edwar Juliartha mengakui  pihaknya telah melaksanakan berbagai kegiatan kemasyarakatan.

“Kita telah lakukan   kolaborasi dengan pemerintah daerah terkait kegiatan vaksin, penyebaran bantuan GSMP, dan bantuan beras yang telah terlaksana dua kali,” papranya.

Pada pertemuan itu juga, dia menyebutkan anggota Laskar Merah Putih di Sumsel terdapat kurang lebih 2500 anggota. Edwar berharap, kegiatan Laskar Merah Putih Sumsel bisa didukung penuh oleh Pemerintah Provinsi.

“Kami berharap pemerintah bisa mendukung kami, dalam menjalankan program,” pungkasnya.*