HD: Biso Turun 1% Bae, Tahun Depan Muara Enim Kuenjuk Hadiah

#Hadiri HUT Muara Enim ke-73

muara enim1

Tabloid-DESA.com MUARA ENIM – Didampingi Ketua Tim Penggerak PKK Sumsel Hj Feby Deru, Gubernur Sumsel H.Herman Deru menghadiri peringatan hari jadi Kabupaten Muara Enim ke-73 dalam rapat paripurna DPRD Kabupaten Muara Enim, di Gedung DPRD Kab Muara Enim. Rabu (20 /11) pagi.

Saat menyampaikan pidatonya, HD dengan tegas meminta agar perayaan hari ulang tahun di seluruh kabupaten/kota di Sumsel jangan hanya menjadi ritual ceremony semata.

“Saya tidak mau masyarakat punya persepsi itu. Setiap HUT, rapat, kumpul, gubernur datang, makan dan selesai. Saya tidak mau. Masyarakat ini punya rapot penilaian pada kinerja kita. Mereka nih nak tau apo nian yang sudah kito gaweke” ujar HD.

Karena itu pula Pemkab harus menunjukkan perubahan kinerja entah itu berupa perbaikan jalan, atau peningkatan pelayanan atas pajak-pajak yang sudah dibayarkan warga. Ia meyakini dengan menyelesaikan kewajiban Pemkab, warga yang merasa terpenuhi haknya dengan sendiri akan sadar melakukan kewajibannya.

“Memang tidak mungkin kita bisa memenuhi semua keinginan masyarakat. Tapi paling tidak kalau tahun lalu jalannya masih tanah HUT 73 ini sudah batu. Kalau dulu batu sekarang sudah aspal. Jangan sebaliknya dulu aspal sekarang lobang semua. Nah masyarakat harus melihat itu dan merasakan perbaikan karena mereka sudah bayar pajak. Contohnya sekarang semua jalan provinsi sudah saya perbaiki jadi saya juga berani menagih pajak pada masyarakat ,” jelasnya.

Yang tak kalah penting menurut Gubernur adalah Pemkab dapat segera meningkatkan keselarasan antara kekayaan SDA daerah dengan tingkat kesejahteraan masyarakat itu sendiri. Dengan cara menurunkan angka kemiskinan.

“Ajak Kepala BPS nya cari tahu formula apa yang bisa menurunkan angka kemiskinan. Kalau tahun ini masih 12,5%  HUT ke-74 tahun depan harus bisa 11,5%, syukur kalau bisa 10%. Saya akan tagih itu. Dak usah banyak-banyak biso turun 1% bae, tahun depan kuenjuk” tegas Gubernur HD.

muara enim2

Kunci utama pembangunan menurut HD terletak pada sinergitas dan kekompakan kepala daerah dengan unsur-unsur di sekitarnya. Ia mencontohkan dirinya sendiri saat menurunkan angka kemiskinan di OKU Timur yang mencapai 17 % menjadi satu digit saja hingga diganjar penghargaan Bintang Jasa Pratama oleh Presiden. Karena itu pula kata HD sangat  disayangkan jika dengan APBD hampir Rp3 triliun, Muara Enim tidak dapat menurunkan angka kemiskinannya.

“Kita harus guyub (kompak/akrab) kebersamaan dan menelisik potensi apa yang kita miliki. Begitu juga di Muara Enim, Pemkab, BUMN, BUMD harus bersinergi agar masyarakat kabupaten ini sejahtera. Nah ulang tahun ke 74 tahun depan, Saya sebagai Gubernur mau melihat rapot itu” jelasnya.

Selain itu hal penting lainnya yang harus dijaga adalah konektifitas. Karena di Semendo yang terkenal sebagai penghasil sayur, holtikultura, Lubay Rambang dengan karetnya, Sungai Rotan dengan sawitnya perlu konektifitas agar dampaknya biaa dirasakan masyarakat.

“Makanya pada kesempatan ini saya pesan ke pak Juarsah.  Modal utama menurunkan angka kemiskinan itu salah satunya adalah komunikasi,” jelasnya.

Di tempat yang sama Plt Bupati Kabupaten Muara Enim H.Juarsah mengatakan, di usianya ke-73 ini sejumlah program menjadi peioritas mereka salah satunya Muara Enim tengah fokus meningkatkan infrastruktur mewujudkan tol Indralaya-Muaraenim.

“Kita juga sedang  berupaya mewujudkan tata kelol pemwri tahan yang profesional dan kredibwl. Bahkan ikut gerakan menuju 100 smart city yang digalakkan Kominfo.,” jelasnya.

muara enim3

Sejumlah pejabat tampak hadir  dalam rapat paripurna tersebut di antaranya, Anggota DPR RI Wahyu Sanjaya, Anggota DPD RI Eva Susanti, Wakil Ketua  DPRD Provinsi Sumsel Giri Ramanda, Bupati Lahat Cik Ujang, Walikota Pagaralam Alfian Jhoni, Bupati Empat Lawang Jhon Cik Muhammad, Bupati OKI Iskandar dan sejumlah pejabat lainnyan.

Usai menghadiri rapat paripurna itu, Gubernur beserta rombongan di antaranya Plt Kepala Dinas  PUBM Darma Budhi, Kepala Dinas Perhubungan Sumsel Nelson, Kepala Dinas Kebudayaan Pariwisata Sumsel Aufa Syarkawi, dan beberapa pejabat lainnya ikut melepas Festival Mobil Hias di halaman GOR Pancasila Muaraenim.