Tabloid-DESA.com, SOLOK – Pada umumnya generasi muda saat ini cenderung memilih bekerja di perusahaan swasta atau menjadi pegawai negeri daripada menjadi usahawan. Banyak yang berpikir menjadi wirausahawan mempunyai resiko yang tinggi, seperti; kerugian, bangkrut, dan sebagainya. Menyikapi situasi tersebut, Entrepreneurship Training Koto Anau 2022 (ET Koto Anau 2022) diadakan, seperti disampaikan oleh Ketua Pengurus Ikatan Keluarga Koto Anau Jabodetabek (IKKA Jabodetabek) Brigjen TNI Arkamelvi Karmani, S.E. saat diwawancarai melalui akun WhatsApp-nya pada Sabtu, 29 Oktober 2022.
“ET Koto Anau 2022 diharapkan dapat memotivasi generasi muda untuk melahirkan peluang usaha dan menumbuhkan jiwa wirausaha,” kata Arkamelvi Karmani.
Arkamelvi Karmani juga mengatakan, ET Koto Anau 2022 diadakan IKKA Jabodetabek untuk menggerakkan generasi muda agar mencontoh para pengusaha muda yang telah terjun dan berhasil dalam membangun karir wirausaha. Pelatihan tersebut diharapkan mampu melahirkan pengusaha-pengusaha muda yang membuka lapangan pekerjaan untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan membantu usaha pemerintah dalam mengentaskan kemiskinan dan pengangguran.
Tokoh-tokoh muda Koto Anau yang sukses di rantau dan di kampung sebagai penggagas dan pelaksana ET Koto Anau 2022. Pelatihan tersebut sukses digelar pada 22 – 23 Oktober 2022 di Aula MTsS Koto Gadang Koto Anau, Kecamatan Lembang Jaya, Kabupaten Solok, Sumatera Barat.
Lebih lanjut Arkamelvi Karmani mengatakan, ET Koto Anau 2022 merupakan bentuk perhatian perantau Koto Anau terhadap masyarakat yang ada di kampung agar bisa membuka lapangan usaha baru. Bagi masyarakat yang sudah punya usaha agar semakin maju serta bisa menjauh dari bisnis narkoba. Pelatihan tersebut tersebut mengangkat tema “Mambangkik Batang Tarandam”.
“Terselenggaranya kegiatan ET Koto Anau 2022 atas dasar keprihatinan para perantau akan rendahnya pendapatan nagari, serta maraknya pengedaran dan penggunaan narkoba di kalangan anak muda serta orang tua di Koto Anau,” kata Arkamelvi Karmani.
Arkamelvi Karmani yang kini menjabat sebagai Dirlat Kodiklat TNI berharap, dengan terselenggaranya ET Koto Anau 2022 semoga dapat membuka lapangan usaha baru, dan UKM yang sudah ada akan semakin maju lagi. Selain itu juga dengan meningkatnya pendapatan dapat menjauhi mereka dari bisnis narkoba. Para peserta pelatihan tersebut semoga di masa yang akan datang dapat menjadi petani handal, pengusaha sukses, dan calon pemimpin hebat.
Para Narasumber ET Koto Anau 2022 merupakan putra putri asli Koto Anau, yaitu; Brigjen TNI Arkamelvi Karmani, SE (Ketua IKKA Jabodetabek), Sandris Maulana Saputra, S.Pd. (Direktur Cordova EO), Menhefari (Founder Dimensi Grup), Dr. Adli, S.E., M.Si. (Dosen Pasca Sarjana Universitas Mercubuana Jakarta), dan Refky Riantori, S.T., M.BA (Ketua Komunitas TDA Padang). Materi yang disampaikan dalam ET 2022 tentang Leadership, Komunikasi Efektif Dalam Dunia Bisnis, Semua Bisa Jadi Pengusaha, Financial Literacy plus Digital Marketing, dan Agrobisnis.
Sandris M. Saputra, S.Pd. sebagai salah seorang Narasumber pada ET Koto Anau 2022 merupakan sosok penggagas awal pelatihan tersebut, ia lahir dan besar di Jakarta. Kedua orangtuanya berasal dari Koto Anau, ia ingin mendedikasikan pelatihan tersebut untuk kedua orangtuanya; Syamsir Alam bin Jarjis (alm) dan Zurniati binti Zubir Latif (almh), juga untuk mamaknya, Drs. Zulkarnaini bin Zubir Latif (alm).
Ketua Pelaksana ET Koto Anau 2022 Adi Suhendra S.Pd. mengatakan pelatihan tersebut diikuti oleh 65 peserta. Mereka berasal dari jorong-jorong di Koto Anau, berlatar belakang; Mahasiswa, Pemuda, Ibu Rumah Tangga, Pengusaha UKM, dan lainnya.
Adi Suhendra, S.Pd. yang sekarang berdomisili di Kabupaten Bogor mengatakan, “Terima kasih kami sampaikan kepada seluruh donator atas dukungan yang diberikan pada ET Koto Anau 2022, seperti; IKKA Jabodetabek, IKKA Padang, IKKAS Riau, DIMENSI Grup, Cordova EO, ZZ Galeri, IPKA Koto Anau, Pemerintahan Nagari, Kepsek dan Guru MTsS Koto Anau, Alumni SMAN Saleja, PT. Semen Padang, dan tokoh-tokoh masyarakat Koto Anau di perantauan.”
Walinagari Koto Gadang Koto Anau, Edi Setiawan, A.Md. pada kata sambutannya di pelatihan tersebut mengucapkan terima kasih kepada IKKA Jabodetabek dan seluruh perantau Koto Anau atas perhatian yang begitu besar kepada kampung halaman sekaligus membuka kegiatan ET Koto Anau 2022 secara resmi.
“Adanya kegiatan ET Koto Anau 2022 ini kami berharap masyarakat yang ada di kampung dapat lebih semangat lagi untuk membuka usaha baru, bagi yang sudah punya usaha semoga semakin meningkat sehingga dapat membantu meningkatkan pendapatan daerah,” kata Edi Setiawan.
Sementara itu, Dra. Zusneli Zubir, M.Hum. yang saat ini jadi Peneliti di Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) dan salah seorang Pembina pada pelatihan tersebut mengatakan, Koto Gadang Koto Anau punya potensi alam, sejarah, seni, dan budaya. Potensi tersebut dapat dimanfaatkan oleh masyarakatnya sebagai peluang usaha.
Pada pelatihan tersebut, Menhefari, Owner Dimensi Group yang merupakan putra asli Koto Anau yang sudah jatuh bangun di dunia usaha serta sudah sering mendampingi Kementerian UKM dan Koperasi untuk membina UKM se-Indonesia pada materi Digital Marketing ia membahas tentang Financial Literasi. Para peserta diajak mampu mengatur keuangan agar usaha tidak mudah bangkrut. Usaha yang sudah didirikan agar bisa dilanjutkan oleh generasi mereka selanjutnya.
Pada hari ke dua pelatihan tersebut, Ahli Agrobisnis Dr. Adli memberikan materi pamungkas selama 4 jam. Ia mengajak para peserta untuk kembali membangun nagari dengan pertanian. Banyak ladang dan sawah warga asli Koto Anau yang kurang dikelola dengan baik. Padahal tanah di Nagari Koto Anau ini begitu subur. Semoga dengan kembalinya warga bertani dan berladang dapat Membangkik Batang Tarandam, untuk mengembalikan kejayaan Koto Anau di masa silam.
ET Koto Anau 2022 ditutup dengan Outbound (Team Building Training) yang diikuti sekitar 180 peserta yang terdiri dari siswa-siswi SMP, MTsS, SMAN, Pesantren, Remaja Masjid, dan Para pelaku usaha di Koto Anau. Kegiatan tersebut berlangsung pada tanggal 23 Oktober 2022 dari pukul 13.00 – 17.30 WIB di lapangan sepak bola SMAN 1 Lembang Jaya, Solok. Fasilitator outbound tersebut dihadirkan dari Jakarta atas dukungan dari Cordova EO.
Owner and Director Cordova EO Sandris Maulana Saputra, S.Pd. mengatakan, “Outbound ini bertujuan untuk mendobrak dinding kekakuan dalam pergaulan peserta di kehidupan sehari-hari. Selain itu, juga untuk melatih kejujuran, kebersamaan, komunikasi efektif, kepemimpinan, keberanian, kepercayaan diri, kedisiplinan, serta empati pada sesama anak nagari Koto Anau.”
Usai ET Koto Anau 2022 digelar, para peserta pelatihan tersebut dibuatkan grup WhatsApp sesuai bidang usaha mereka masing-masing. Grup tersebut dipantau langsung oleh para mentor. Mereka yang baru memulai usaha maupun yang sudah jadi punya media untuk berkonsultasi. *